Ikuti Kami:

Pemerintahan

Kondisi Sensitif, Mendagri Minta Daerah Hentikan Seremonial Berlebihan

Diterbitkan:

|

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. (Foto: Puspen Kemendagri)

Ia mengingatkan, pesta meriah dengan musik dan kemewahan justru bisa menjadi bahan sindiran di media sosial.

“Nanti dipotong, dibuat konten TikTok, lalu dibandingkan dengan masyarakat yang sedang menuntut pejabat tampil low profile,” ucapnya.

Baca Juga:  DPRD Jabar: Perhatian Serius Bagi Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

Selain itu, Tito juga menegaskan pejabat daerah beserta keluarganya agar menghindari pamer kemewahan di ruang publik maupun media sosial.

“Flexing kemewahan, baik pejabat maupun keluarga, tolong diingatkan. Mulai dari pakaian, cincin, jam tangan, perhiasan, sampai kendaraan harus hati-hati,” katanya.

Baca Juga:  Soal Biaya Retret Kepala Daerah Dari Pemda, Bima Arya: Akan Dikembalikan

Mendagri menilai pesta pribadi pun sebaiknya digelar sederhana agar tidak memicu kecemburuan sosial.

Laman: 1 2 3