Ragam
100 Sekolah Rakyat Siap Dibuka Bulan Ini, 13 Ada di Jawa Barat


Dalam pelaksanaan simulasi ini, para siswa juga mengikuti Tes Talent DNA, sebuah teknologi berbasis kecerdasan buatan yang dirancang untuk memetakan potensi siswa. Aplikasi tersebut diberikan secara cuma-cuma oleh Ary Ginanjar kepada Kemensos.
“Tes ini memungkinkan kita mengetahui bakat dan minat siswa lebih cepat. Dengan begitu, guru bisa mengarahkan pembelajaran lebih tepat sasaran,” ujar Gus Ipul, dikutip dari laman resmi Kemensos.
Program Sekolah Rakyat tahun ajaran 2025/2026 akan dimulai bulan ini di 100 lokasi rintisan yang tersebar di 29 provinsi. Dari jumlah tersebut, 63 titik memulai kegiatan matrikulasi pada 14 Juli, sementara sisanya akan menyusul di akhir bulan.
Untuk tahap awal, Kemensos memanfaatkan gedung-gedung pemerintah pusat dan daerah yang telah direnovasi. Di tahap berikutnya, pemerintah merencanakan pembangunan sekolah permanen di atas lahan minimal delapan hektare, dengan kapasitas maksimal 1.000 siswa per lokasi.
Secara keseluruhan, Sekolah Rakyat akan menampung 395 rombongan belajar dari jenjang SD, SMP, hingga SMA. Kapasitas awal mencakup 9.755 siswa.
