Ikuti Kami:

Ragam

Sekolah Swasta Sepi Peminat, Sekda Jabar Sebut Peluang Masih Terbuka

Diterbitkan:

|

Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman
Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman
Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman. (Foto: Ist)

“Karena aturannya kan 36, kecuali dalam kondisi darurat dimungkinkan. Pak Gubernur sudah komunikasi, dan kita bertaruh agar anak tidak putus sekolah,” katanya.

Melalui kebijakan ini, sebanyak 43 ribu anak berhasil mendapat akses pendidikan. Herman pun memastikan bahwa sekolah swasta dan madrasah di bawah Kementerian Agama masih memiliki ruang partisipasi.

Baca Juga:  Innalillahi, Dua Jemaah Haji Asal Bogor Meninggal Dunia di Tanah Suci

“Program ini bisa menolong 43 ribu anak, itu luar biasa. Tapi ruang untuk partisipasi swasta itu masih terbuka,” tegasnya.

Di sisi lain, Forum Kepala Sekolah SMA Swasta (FKSS) Jabar mencatat, keterisian kursi di sekolah swasta baru mencapai 20-30 persen. Bahkan, beberapa sekolah melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan jumlah siswa sangat terbatas.

Baca Juga:  Lantaran Tarik Kerah Anggota Ormas, Seorang Guru Ngaji di Garut Dipolisikan

Ketua FKSS Jabar, Ade Hendriana, menegaskan bahwa proses penerimaan siswa baru masih dibuka hingga batas pengisian Data Pokok Pendidikan (Dapodik) pada 31 Agustus 2025.

Laman: 1 2 3