Ragam
Nazava Dari Bandung Kirim Ratusan Filter Air Untuk Palestina

Karena kondisi darurat itu, IIYL bergerak cepat. Mereka menyiapkan 100–150 unit filter air Nazava untuk tahap pertama. Pengiriman dilakukan secara bertahap mulai akhir November atau awal Desember 2025.
“Cara kerja Filter air ini tidak memerlukan listrik dan hanya mengandalkan gaya gravitasi. Kami berharap ini cocok bagi rakyat Palestina yang juga kekurangan pasokan listrik,” tukasnya.
“Jika nanti memang bermanfaat, kami akan kembali mengirimkan lagi lebih banyak alat serupa. Kalau ini sesuai harapan, kami juga akan mengirimkan Nazava ke negara-negara muslim di Afrika,” tegasnya.
Langkah IIYL ini menjadi bukti bahwa teknologi lokal mampu menjawab kebutuhan global. Bantuan itu disambut hangat oleh Pemerintah Palestina. Wakil Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Muammar M.H Milhim, merasa sangat berterima kasih dan mengapresiasi bantuan tersebut.
Dia bahkan kagum dengan inovasi filter air dari Bandung. Terlebih karena alat ini bekerja tanpa listrik dan bisa menghasilkan air minum langsung dari sumber air kotor.